Bagi kami, menjaga kepercayaan publik umumnya dan donatur khususnya merupakan suatu keniscayaan. Karena program-program kebaikan YAMUSA (sedekah beras dan Al-Qur’an) harus terus berlanjut. Kepercayaan akan tetap tumbuh jika amanah-amanah yang diberikan tertunaikan, dan amanah akan tertunaikan dengan baik dan benar jika SDM memiliki kompetensi dan skill yang bagus.

            Oleh karena itu, kami mengikuti pelatihan dan sertifikasi kompetensi nazhir (pengelola) wakaf yang diselenggarakan oleh Badan Wakaf Indonesia bekerja sama dengan Wakaf Mulia Institute. Diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini, SDM kami memiliki kompetensi yang bagus untuk mengelola wakaf, infak dan sedekah. Kegiatan dilaksanakan tanggal 24-28 Agustus 2022 dan dibimbing trainer-trainer yang profesional. Tiga trainer dari komisioner Badan Wakaf Indonesia yaitu Ustadz Prof. Dr. Nurul Huda Dt. Mulia, SE, MM, M.Si, Ustadz Dr. Hendri Tanjung, MBA.,Ph.D dan Ustadz Dr.H. Nur Syamsudin Bukhori, SE., S.Pd., M.Si, CIRBD serta satu trainer dari Forum Wakaf Produktif yaitu Ustadz Bobby P Manullang.

            Alhamdulillah, setelah pelatihan dan mengikuti asesment tes dua pengurus YAMUSA yaitu Addy Kosasih, S.Pd dan Fuad Ahmad Faozan, S.Pd dinyatakan “LULUS DENGAN KOMPETEN” oleh Badan Wakaf Indonesia. Dengan dinyatakan lulus dengan kompeten, maka pengurus kami telah disertifkasi resmi oleh Badan Wakaf Indonesia dan legal untuk mengelola wakaf, infak dan sedekah.